Batu Safir
Sappheiros sebutan nama lain dari batu safir yang berasal dari bahasa yunani yang memiliki arti “batu biru”.Batu safir termasuk kedalam jenis batu-batuan permata atau batu mulia yang memiliki unsur Kristal tunggal aluminium oksida, yakni suatu mineral yang sering disebut dengan korundum. Batu safir memiliki beberapa kandungan (elemen penting) seperti besi, titanium, kronium, tembaga serta magnesium yang dapat memberikan korundum bewarna biru, kuning, pink, ungu, oranye, hijau, bahkan ada pula yang bewarna bening (putih berkilau) serta hitam (black sapphire). Kronium dari sisa Elemen penting yang terkandung dalam batu safir menghasilkan warna baru seperti warna merah, atau dengan nama lain ruby.
Batu sapire banyak beredar di pasaran yang sebagian besarnya berasal dari Negara birma (Myanmar), srilangka, Australia, celyon, thailand, afrika, rusia dan dari indonesia bersal dari pacitan (jawa tengah) dan kalimantan. Ada beberapa jenis bati safir yang terkenal di dunia serta harga jualnya yang cukup mahal, seperti white sapphire, yellow sapphire, hingga black sapphire, dan blue sapphire. semakin susah atau diproduksinya sebuah batu meyebabkan tingginya tingkatan harga batu tersebut, sebab telah diyakini akan tuah yang terkandung didalamnya lebih ampuh. Batu sapire memiliki tingkat kekerasan yang cukup tinggi, kisaran 9 skala Mohs hingga mencapai skala 10.
Batu safir mempunyai keunikan tersendiri, batu in akan mengalami perubahan warna, paling sering terjadi dari biru di siang hari dan berubah menjadi unggu di bawah lampu pijar di malam hari. Batu safir bahkan ada yang bewarna abu-abu, hitam, atau coklat. batu safir yang termasuk keluarga korundum (mineral yang terkandung) atau yang sering disebut “fanci sapphire” atau “safir mewah”, memiliki berbagai pilihan warna untuk orang yang menyukai asmara yang terkait dengan tuah ini ataupun khusus orang yang menginkan sensasi lain dari yang biasanya.
Batu safir warna kuning dan kuning keemasan mempunyai getaran yang berkaitan dengan cakra ke 3 (yang terletak di dekat pusar). Getaran ini di percaya :
o Membantu menambah energi jantan (maskulin).
o Memperkuat vitalitas pria.
o Memperkuat tubuh secara umum.
o Membantu megembangkan cakra ke tiga.
Blue sapphire batu jenis ini dikenal akan tuahnya. Pantulan cahaya batu blue sapphire mempunyai getaran yang berkaitan dengan cakra keenam (letaknya di tengah kening kepala). Getaran jenis ini mempunyai tuah untuk:
- membantu menumbuhkan kebijaksanaan.
- megembangkan intuisi.
- memperkuat mata dan telinga.
- memperkuat daya ingat.
- membantu meningkatkan kepekaan terhadap supranatural.
Ciri dari batu blue sapphire
Ciri dari batu blue sapphire ialah jika di temukan unsur besi (Fe) dan titanium (Ti) yang mana dapat menggantikan unsur alumunium (AI) dan sudah dipastikan batu tersebut merupakan batu blue sapphire.(blue sapphire terdiri dari hanya 0,01% titanium dan besi) Warna biru pada batu safir disebabkan karena pergerakan ion yang menghasilkan gelombang elektron yang di kenal dengan Transper (IVT) seperti yang terjadi pada leser. Proses inilah yang menghasilkan warna. Kromium dapat merubah warna safir menjadi pink, sedangkan vanadium merubah warna menjadi ungu. Jika unsur besi lebih dominan maka warna yang di dapatkan adalah warna kuning pucat sampai hijau.
Untuk meningkatkan warna pada batu safir yaitu denga cara di panaskan pada suhu 500 sampai 1800 derajat celcius selama beberapa jam. Namun, kelemahan cara ini adalah membuat inklusinya jadi semakin berkurang. Sehingga jika ingin melihat serat tersebut harus menggunakan kaca pembesar batu mulia (loupe).
Ada beberapa jenis tentang batu safir yakni:
1. Batu Safir imitasi
Ciri warnanya lebih gelap, kualitasnya rendah terkesan kusam, dan tidak ada serat alam sama sekali dan jika dilihat melalui (loupe) kaca pembesar batu mulia hanya gelumbung udara dan kaca. Safir ini biasanya hanya di gunakan untuk perhisan yang di jual pada toko-toko perhiasan. Harga safir imitasi harganya berkisar ratusan ribu saja.
2. Batu safir alami
Serat inklusi yang belum pernah di panaskan (un-heated), dengan mudah dapat dilihat oleh mata. Tetapi tak dapat di pungkiri terkadang ada batu safir yang serat inklusnya sedikit bahkan sampai tidak ada tetapi kejernihanya sudah sangat bagus dengan struktur yang rapih, seperti pada batu safir berjenis “corn flower blue saphire”.
3. Batu safir kashmir
Ciri warnanya biru tua terang dengan struktur yang lebih bervariasi dengan tingkat kejernihan yang tinggi , yang meyebabkan ia menyerap energi cahaya maka warna biru gelap tersebut menjadi menyala dan menampilkan struktur kristal yang memancarkan kilauan. Tapi batu jenis ini masih dianggap langka karena negara yang memiki batu ini masih dalam keadaan perang.
Ketika kita para pecinta batu akik ingin mengoleksi/membeli batu safir ada beberapa hal yang harus di perhatikan:
a. Warna (color)
Karena warna sebuah warna dapat mempengaruhi sebuah harga serta tuah yang terkandung di dalamnya.
b. Kejernihan/ kejelasan (clarity)
Hal ini juga mempengaruhi harga batu safir apabila kejernihan dalam sebuah batu memiliki serat yang hampir tidak terlihat atau tidak ada cacat sama sekali. Sebuah batu safir yang berkualitas tinggi harus bebas dari inklusi terlihat (ketidak sempurnaan internal).
c. Potongan (cut)Faktor ini sangat mempengaruhi keindahan biasanya potongan batu safir yang berkualitas hanya berada dalam toko perhisan terbaik.
No comments:
Post a Comment